Floppy disk, atau yang sering disebut disket, merupakan salah satu media penyimpanan data yang populer pada era sebelum kemunculan USB flash drive dan cloud storage. Media penyimpanan ini pertama kali diperkenalkan oleh IBM pada tahun 1971 dan menjadi standar penyimpanan data untuk komputer personal hingga akhir 1990-an.
Sejarah floppy disk dimulai dengan ukuran 8 inci, kemudian berkembang menjadi 5.25 inci, dan akhirnya 3.5 inci yang lebih dikenal oleh generasi sekarang. Meskipun kapasitas penyimpanannya terbatas dibandingkan dengan media penyimpanan modern, floppy disk memainkan peran penting dalam evolusi teknologi komputer.
Selain floppy disk, terdapat berbagai perangkat teknologi lain yang turut berkembang seiring waktu. Joystick, misalnya, awalnya digunakan untuk mengontrol pesawat terbang sebelum menjadi populer di dunia gaming. Sementara itu, touchpad menjadi alternatif mouse yang lebih praktis untuk laptop.
Perangkat seperti scanner dan printer juga mengalami perkembangan signifikan. Dari yang awalnya hanya bisa mencetak dokumen hitam putih, sekarang printer mampu menghasilkan cetakan berwarna dengan kualitas tinggi. Begitu pula dengan harddisk (HDD), yang kapasitas penyimpanannya telah meningkat pesat dari hanya beberapa megabyte hingga mencapai terabyte.
Keyboard dan layar komputer juga tidak luput dari perkembangan teknologi. Keyboard yang awalnya mekanis sekarang lebih banyak menggunakan teknologi membran, sementara layar CRT telah digantikan oleh LCD dan LED yang lebih hemat energi dan ramah lingkungan.
Meskipun floppy disk sudah tidak lagi digunakan, sejarah dan perkembangannya memberikan pelajaran berharga tentang bagaimana teknologi terus berubah dan berkembang. Bagi yang tertarik dengan teknologi vintage, floppy disk dan perangkat lama lainnya bisa menjadi koleksi yang menarik.
Untuk informasi lebih lanjut tentang perkembangan teknologi terkini, kunjungi joker81 link dan temukan berbagai artikel menarik seputar teknologi.